Makassar, 18 April 2024 - Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menjadi pusat perhatian dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan. Terbukti dengan setiap prodi melakukan proses pembenahan untuk meningkatkan predikat akreditasi. Dengan tujuan untuk meningkatkan status akreditasi, Program Studi Ilmu Perpustakaan dari yang sudah baik menjadi kategori Unggul, UIN Alauddin Makassar menggelar kegiatan penyusunan Instrumen Suplemen Konversi (ISK) Akreditasi Prodi Ilmu Perpustakaan. Acara tersebut berlangsung selama empat hari berturut-turut di Hotel & Convention UIN Alauddin Makassar.
Kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam mendukung visi UIN Alauddin Makassar untuk menjadi pusat unggulan dalam pengembangan ilmu perpustakaan di Indonesia. Dengan melibatkan para ahli dan praktisi terkemuka dalam bidang ini, universitas bertujuan untuk menghasilkan instrumen akreditasi yang lebih komprehensif dan sesuai dengan perkembangan terbaru dalam ilmu perpustakaan.
Dalam sambutannya, Touku Umar, Ketua Program Studi Ilmu Perpustakaan UIN Alauddin Makassar, menegaskan pentingnya kegiatan ini dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pendidikan kami, dan kegiatan penyusunan ISK ini merupakan langkah konkret dalam mencapai tujuan tersebut," ujarnya.
Selain diskusi intensif untuk menyusun instrumen akreditasi yang baru, kegiatan ini juga melibatkan lokakarya dan sesi tanya jawab guna memperluas pemahaman dan wawasan para peserta terkait dengan tantangan dan peluang dalam ilmu perpustakaan modern.
Diharapkan bahwa hasil dari kegiatan ini akan menjadi landasan yang kokoh bagi peningkatan kualitas pendidikan tinggi di bidang ilmu perpustakaan. Semangat kolaborasi dan dedikasi para peserta diharapkan akan menghasilkan perubahan positif yang signifikan dalam mendukung pengembangan ilmu perpustakaan di Indonesia.